PEMANFAATAN TEKNOLOGI SMARTFARMING BERBASIS AI UNTUK PENINGKATAN EFISIENSI DAN PRODUKTIVITAS PERTANIAN DI DESA WATU

Abstract

Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas pertanian di Desa Watu melalui pemanfaatan teknologi smartfarming berbasis Kecerdasan Buatan (AI). Penerapan teknologi ini melibatkan penggunaan sensor Internet of Things (IoT) untuk memantau kondisi tanah, kelembapan, suhu, serta analisis data untuk prediksi kebutuhan irigasi dan pemupukan secara presisi. Hasilnya, penggunaan teknologi AI dapat mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya, mengurangi pemborosan, dan meningkatkan hasil panen hingga 25%. Program ini juga mencakup pelatihan bagi petani untuk meningkatkan pemahaman mereka tentang penerapan teknologi dalam pertanian. Meskipun tantangan dalam hal adaptasi teknologi tetap ada, hasil yang dicapai menunjukkan bahwa penggunaan smartfarming dapat meningkatkan keberlanjutan dan ketahanan pangan di desa. Keberhasilan ini membuka peluang untuk replikasi dan pengembangan lebih lanjut di desa-desa lain. Program ini menggarisbawahi pentingnya kolaborasi antara masyarakat, akademisi, dan pemerintah dalam mendorong pertanian yang lebih efisien dan berkelanjutan